Selasa, 01 Juni 2010

Balada Tanaman Jagungku


Sebesar ini saat terkena badai (hujan angin)



Tak lama setelah itu bermunculan bunga

Alkisahnya seperti ini :
Pagi itu saat kami sedang menyantap sarapan, tiba-tiba bel salah satu Hp kami berdering, segera oleh suamiku diangkat dan terdengar pembicaraan serius!....tampak wajah suamiku sedikit terlihat sedih... "bu... jagung kita rebah kena jagung!" Aku tertegun sejenak dan diam beberapa saat...innalillahi!...wa innalillahi rojiun...betapa lemasnya hati kami sambil berfikir bahwa harapan kami menghilang....tetapi kami mencoba untuk tetap tabah. Bayangan kami sebelumnya kami sangat merasa senang dengan pertumbuhan jagung kami kokoh dan rampag! betapa tidak tanaman ini adalah kali pertama yang kami tanam...kami menanam 'harapan' di sini... namun... sekali lagi musibah tak mengenal siapa dan apa yang akan disentuhnya. Saya sadar ini adalah ujian, ujian yang sebenarnya harus bisa membuat kami lebih kuat dan pantang menyerah!
Kami berusaha tegar dan menerima semua ini... Setelah itu segera kami pun menengok kebun...
Sebelum sampai ke kebun kami, disepanjang jalan menuju lokasi tak henti-hentinya kami mengucap istigfar, di kiri-kanan jalan adalah kebun tebu yang hampir separuhnya rebah, bayangkan ratusan hektar areal! semakin lemas hati kami...bayangan terhadap kebun kamipun begitu... rebah semua rata dengan tanah...
Kendaraan kami terus meluncur pelan...tibalah tepat di depan kebun....sekali lagi kami tertegun sejenak, sambil menghela napas panjang....spontan kata-kata kami ...Ya Allah! Ya Allah!...betapa Engkau masih melindungi hambaMu ini! Alhamdulillah tidak seperti bayangan kami sebelum itu yang mengira tak ada harapan... Ternyata kawan... tanaman yang terkena badai hanya mungkin sepertiganya dan tidak terlalu parah...Hati kamipun kembali lega dan segera bertindak memperbaiki tanaman yang rebah. Satu hingga dua hari tanaman jagung kembali berdiri tegak...Akhirnya 'harapan itu' muncul kembali....
Kawan, dari cerita ini kami dapat memetik sebuah hikmah, yakni bahwa kita sebagai manusia hanya bertugas menjalankan apa yang mesti kita usahakan, boleh berhitung secara matematika tentang apa yang akan kita peroleh akan tetapi tetap harus sadar bahwa ada sesuatu yang tidak bisa dikendalikan atau diperhitungkan oleh diri manusia. Sabar, pasrah dan menerima adalah sikap yang paling sehat dan aman untuk jiwa kita, setelah itu tetap ikhtiar adalah obatnya.
Kembali ke tanaman jagung kami....setelah diterjang badai, merekapun berdiri kembali, caranya adalah dengan menegakkan batang yang bengkok atau patah. Tak perlu khawatir, ternyata batang pohon yang patah sekalipun tetap bisa berbunga. Kira-kira 3 hari setelah musibah itu tanaman mulai muncul bunga! "sengsara membawa nikmat" dan atau memang sudah waktunya berbunga... Di luar semua itu kami tetap bertambah senang... Alhadulillah..."sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan"...

1 komentar:

  1. The best casino site, free spins, no deposit bonus
    A free spins bonus is when you deposit at least £10 on your first deposit to the site. The luckyclub bonus amount, which is known as the "bonus" or the "bonus"

    BalasHapus